7 Cara Merawat Gigi Berlubang Agar Tak Semakin Parah!

Hai, kawan si Kici!

Pernah nggak si penasaran bagaimana cara merawat gigi berlubang? Kayaknya permasalahan ini pernah dialami oleh banyak orang. Apalagi kalau udah ngerasa nyeri, duuh rasanya nggak nyaman lagi dan buat makan pun gak enak.

Nah, kali ini aku akan membahas bagaimana si cara merawat gigi jika sudah berlubang. Tentunya perawatan ini disesuaikan dengan tingkat keparahannya ya.

Jika memang masih lubang yang kecil biasanya jarang dilakukan tindakan medis seperti gigi yang ditambal karena sayang akan merusak gigi. Jadi kita bisa merawatnya secara mandiri di rumah.

Namun, jika memang sudah parah dan sering menimbulkan nyeri maka mau tak mau kita harus melakukan perawatan secara medis agar tak lagi kambuh. Nah, buat kalian yang memiliki asuransi seperti BPJS Kesehatan, bisa loh memanfaakannya untuk perawatan gigi berlubang ini. Jadi jangan takut mengeluarkan uang ketika perawatan gigi karena akan ditanggung asuransi.

7 Cara Merawat Gigi Berlubang Secara Mandiri dan Medis

Apa aja si kira-kira yang bisa kita lakukan jika gigi kita berlubang? Yuk, baca beberapa cara di bawah ini!

1. Menjaga Kebersihan Gigi dan Mulut

Ketika kita sudah mengetahui gigi kita berlubang tentu kita harus menjaga kebersihan gigi dan mulut agar tak semakin parah lubangnya. Pastikan kita menyikat gigi secara teratur minimal dua kali sehari dan menggunakan pasta gigi yang mengandung fluoride.

Selain itu, kita juga bisa menggunakan dental floss dan obat kumur setelah menyikat gigi untuk memastikan gigi dan mulut kita benar-benar bersih.

2. Mengurangi makanan penyebab gigi berlubang

Tau nggak si kalau ada beberapa jenis makanan yang bisa menjadi penyebab gigi berlubang? Nah, kita tak perlu menghindari tapi mengurangi untuk mengkonsumsinya agar tak menjadikan gigi semakin parah lubangnya. Contoh makanan yang perlu kita kurangi adalah gula dan makanan cepat saji.

Kalau gula atau makanan manis tentu udah gak asing lagi gak si? Makanan ini dari jaman kita kecil juga udah terkenal sebagai salah satu penyebab gigi berlubang. Padahal makanan ini enak dikonsumsi apalagi bagi pecinta manis. Sayangnya apabila berlebihan bisa menutup mineral yang mengalir ke dalam gigi.

Sedangkan makanan cepat saji walaupun praktis untuk kita yang suka sat set tapi nyatanya bisa menjadi penyebab gigi berlubang. Jadi selain tak baik untuk tubuh, makanan cepat saji juga tak baik untuk gigi karena menghambat kalsium.

3. Mengkonsumsi obat

Belum siap untuk dokter tapi gigi berlubang sudah terasa sangat nyeri? Kita bisa memilih untuk meminum obat untuk meredakan nyeri sementara. Kita bisa meminum paracetamol atau ibuprofen agar nyeri bisa reda. Pastinya kita perlu tetap ke dokter jika gigi yang berlubang sudah sangat mengganggu.

4. Menambal gigi

Jika lubang gigi sudah agak besar biasanya dokter menyarankan untuk menambal lubang tersebut. Hal itu dilakukan agar lubang semakin besar dan ada makanan yang masuk sehingga menyebabkan tempat bersembunyinya bakteri.

Jika lubang masih kecil biasanya dokter tidak menyarankan untuk ditambal karena proses tambah gigi perlu menggunakan bor agar bagian gigi yang rusak bisa dihilangkan. Minimal lubang lebih besar dari bor yang akan digunakan.

5. Memasang crown gigi

Jika gigi sudah semakin parah dan akan menyebabkan gigi akan habis maka dokter akan menyarankan memasang crown gigi sebagai pengganti mahkota gigi. Crown ini bisa dipasang selama masih ada sisa gigi sebagai tumpuan untuk crown. Pilihan ini bisa dipilih jika memang memiliki budget karena harganya yang lumayan.

6. Perawatan saluran akar gigi

Pernah mengalami lubang gigi sampai parah hingga bagian dalam gigi? Maka perawatan saluran akar perlu dilakukan agar rasa sakit tidak terasa lagi. Hal ini dilakukan jika gigi sudah parah tetapi masih bisa diselamatnya dengan cara menambal atau memasang crown.

Perawatan saluran akar gigi ini dilakukan oleh dokter dengan cara mengangkat bagian dalam pulpa seperti saraf, pembuluh darah, dan jaringan. Selain itu, bagian gigi yang sudah rusak pun akan dihilangkan sebelum nantinya ditambah atau dipasang crown.

7. Mencabut gigi

Ketika lubang gigi sudah sangat parah apalagi hanya tersisa akar saja. Mana pilihan terbaik untuk mengatasinya adalah dengan cara mencabutnya. Ya mau gimana lagi dong, ditambal udah gak mungkin, pake crown juga susah. Namun, perlu dingat ya jika gigi yang sudah dicabut perlu digantikan dengan gigi palsu agar tak mengubah susunan gigi kita menjadi renggang atau berantakan.

Penutup

Nah, gimana nih kawan si Kici? Masih takut galau kalau gigi berlubang? Jika memang sudah merasa tak nyaman tak ada salahnya kok datang ke dokter gigi agar permasalah gigi berlubang tak semakin parah.

Yang kadang menakutkan kalau ke dokter gigi tuh bukan cuma disuntik atau tindakan lainnya tapi biayanya kan? Eiits tenang aja kok perawatan gigi bisa ditanggung oleh asuransi seperti BPJS. Jadi manfaatkan saja dengan rajin-rajin ke dokter gigi agar gigi kita tetap sehat.

Dari ketujuh cara merawat gigi berlubang di atas pernah mencoba yang mana nih? Atau kawan si Kici punya saran lain bagaimana si merawat gigi yang sudah berlubang? Bisa tulis di kolom komentar ya!