Tes PCR Setelah Vaksin Bikin Hasil Positif, Masa Sih?

Halo, kawan si Kici!

Kali ini aku tuh aku cerita tentang drama per-vaksin-an. Ternyata drama per-vaksin-an tuh selalu ada ya. Setelah selesai dengan vaksin pertama yang serba dadakan. Drama vaksin ke dua tuh muncul pertanyaan, "Kalau aku tes pcr setelah vasin bikin hasilnya positif nggak?" Laah emang ngapain si tes PCR segala?

Kalau kawan si Kici udah baca tentang cerita vaksin pertama, pasti tau dong alasan kenapa aku buru-buru vaksin? Yaps, aku tuh ada urusan yang mengharuskan pergi ke luar kota beberapa kali. Nggak perlu tau dong aku ngapain, anggaplah aku jalan-jalan gitu (padahal mah enggak).

Tes PCR Setelah Vaksin Bikin Hasil Positif

Menjelang jadwal vaksin dosis dua ternyata berdekatan dengan jadwalku pergi ke luar kota. Apalagi kalau naik pesawat kan wajib PCR tuh, galaulah aku. Hari kamis vaksin dosis dan jumatnya mau gak mau aku PCR karena berangkat hari minggu.

Jadwal vaksin dan PCR yang terlalu mepet tuh bikin aku jadi khawatir kan. Pikiran hasil yang positif juga muncul. Apalagi pengalaman vaksin dosis 1 yang memberikan gejala cukup bikin badan sakit beberapa hari.

Munculnya rasa khawatir tentu membuatku mencoba mencari jawaban. Aku sempat bertanya ke temanku yang dokter dan apoteker. Katanya vaksin nggak akan mempengaruhi hasil tes PCR walaupun memang terdengar ragu ketika menyampaikannya.

Tak cukup sampai situ, aku bahkan menghubungi rumah sakit tempatku vaksin dan PCR yang sama. Katanya menyarankan untuk aku tes PCR terlebih dahulu baru vaksin, tapi kan nggak mungkin PCR sebelum vaksin. Hasilnya nggak akan bisa dipakai untuk naik pesawat dong nanti.

Menjelang hari vaksin, aku hanya pasrah dan berharap tidak merasakan efek seperti dosis 1. Apalagi aku sudah menanyakan pada temanku yang sudah vaksin astrazeneca lengkap. Katanya setelah vaksin dosis 2, dirinya tak merasakan apa-apa. Beda deh sama efek vaksin dosis 1. Ya setidaknya jawaban temanku itu sedikit melegakan walaupun tak menghilangkan rasa khawatir.

Efek Vaksin Dosis 2

Penasaran kan efek vaksin astrazeneca dosis dua tuh gimana? Kalau dari yang aku rasakan nih cuma pegel aja ternyata. Ngantuk, lemas, demam, menggigil sama sekali nggak muncul. Pegel di lengan yang divaksin pun cuma sehari aja. Besoknya udah kembali seperti semua, aman deh.

Vaksin dosis 2 yang tak membuat badan terasa sakit tentu membuatku lebih percaya diri buat PCR dong. Setidaknya tak ada gejala sakit yang bisa membuat hasil PCR positif.

Hasil Tes PCR

Nyatanya ketika aku datang ke rumah sakit untuk PCR tuh masih ada rasa ragu. Sempat bertanya ke pegawai dari administrasi hingga petugas yang melakukan tes PCR, jawabanya nggak tau. Bisa jadi positif. Waduh, muncul deh rasa dag dig dug gitu. Gimana nih kalau hasilnya positif? Bukannya bisa keluar kota malah jadi karantina mandiri nanti.

Hasilnya yang keluar sore hari tentu membuat aku tak bisa tenang. Takut gimana gitu. Banyak muncul pikiran-pikiran negatif pokoknya. Setelah ada whatsapp masuk dari rumah sakit pun masih takut-takut gitu untuk membukanya. Dan taaraaaat, Alhamdulillah hasilnya negatif.

Ternyata vaksin tuh nggak mempengaruhi hasil PCR. Kalau kita memang sehat ya hasilnya akan negatif. Kalau kita sakit barulah hasilnya akan positif. Jadi nggak perlu deh parno kalau memang kebetulan harus PCR setelah vaksin.