Drakor Welcome to Waikiki, Perjuangan Menggapai Mimpi

Siapa nih yang udah nonton drakor welcome to waikiki? Awalnya aku pikir cuma sekedar drama tentang sebuah penginapan tetapi ternyata di dalamnya terdapat banyak mimpi yang berbeda dari setiap orang dari tiga pemain utamanya.

1. Kang Dong-gu
Kang Dong-gu memiliki mimpi sebagai sutradara film. Sayangnya selama ini dia hanya mengelola penginapan dan sesekali menjadi fotografer acara perayaan kelahiran anak kecil. Jauh banget si menuju jalan ke mimpinya.

Pada suatu hari dirinya ditawarkan untuk menjadi staff dan membantu membuat film. Awalnya Dong-gu ragu tetapi akhirnya menerimanya dan selalu ada ide-ide gila yang muncul. Padahal semua ide itu datang tak disengaja. Bahkan Dong-gu melakukan shooting film di luar negeri dalam waktu yang cukup lama.

2. Lee Joon-ki
Joon-ki memiliki mimpi menjadi aktor. Mungkin darah ayahnya sebagai aktor terkenal mengalir di dalam tubuhnya. Sayangnya aktingnya sangat buruk yang selalu mendapatkan peran tanpa dialog. Bahkan tak jarang melakukan shooting untuk iklan belanja.

Ayahnya selalu mencoba membantu Joon-ki tetapi dirinya tak mau dibantu. Ingin membuktikan bahwa bisa melakukannya sendiri. Pada akhirnya ketika beradu akting dengan aktris senior, aktris tersebut terkesan dengan Joon-ki dan membantunya untuk mendapatkan peran yang lebih layak.

3. Bong Doo-sik
Doo-sik memiliki mimpi menjadi penulis naskah. Impian yang masih sangat jauh dari kondisinya sekarang. Bagaimana tidak, dia menulis naskah online dan tak mendapatkan apapun bahkan pembaca. Membuatku memanipulasi jumlah kunjungan.

Doo-sik mendapatkan tawaran untuk menulis naskah film yang vulgar. Walaupun awalnya ragu, Doo-sik pun menerimanya. Pada akhirnya Doo-sik melepas mimpinya itu karena proses shooting melibatkan orang yang pernah disukainya. Doo-sik akhirnya menjadi penulis naskah online kembali.

Dari kisah tiga sahabat di drakor welcome to waikiki tuh mengajarkan tentang meraih mimpi. Kadang kita menjadikan segala hal untuk meraihnya seperti kasus Doo-sik. Padahal masih ada jalan lain jika kita mau berusaha. Dibandingkan memulai dengan jalan yang salah dan akhirnya juga terjerumus pada kegagalan yang fatal.