Konten [Tampil]
Televisi mungkin bukan menjadi idola bagi kebanyakan orang. Tapi masih ingatkah apa acara TV favorit kalian?
Saat ini orang lebih senang menonton youtube ataupun berlangganan aplikasi berbayar dibandingkan menonton TV. Begitu pula denganku, terkadang lebih sibuk dengan telepon genggam dibandingkan TV. Jika pun TV menyala sekedar sebagai suara agar rumah tak terlalu sepi.
Namun, apa salahnya jika aku mencoba bernostalgia. Mengingat apa saja si acara tv yang pernah menjadi hiburan sejak aku kecil hingga dewasa saat ini.
5 Acara TV Favorit
Menonton televisi adalah salah satu hiburan di saat lelah ataupun bosan. Lalu apa saja si acara televisi yang menjadi favorit?
1. Office Boy
Salah satu sitkom yang menemani soreku saat duduk dibangku sekolah dasar. Salah satu acara TV yang cukup menghiburku kala itu. Pastinya aku akan tertawa entah oleh tingkah Pak Taka, Pak Hendra, Saschya, Gusti, Mail, Sayuti, Susi, dan Odah. Rasanya dulu sore hari setelah lelah belajar akan hilang dengan melihat OB.
Sitkom Office Boy mungkin salah satu yang paling membekas di hatiku. Entah mengapa dulu aku merasa sitkom tersebut amat lucu. Apalagi jika gedung sampai bergetar akibat Odah yang dihukum oleh Pak Taka. Walaupun diakhir-akhir episode hal tersebut sudah jarang terjadi. Dan aku sempat kehilangan ketika sitkom OB sudah tidak tayang lagi.
Namun aku sadar, setiap acara TV selalu ada umurnya. Aku rasa memang ketika mendekati episode terakhir, OB sudah tak selucu saat-saat episode awal karena lelucon yang berulang dan mudah sekali ditebak. Jadilah sudah saatnya OB selesai agar tak terlalu panjang dan berujung membosankan.
2. Omar
Salah satu film rekomendasi belajar tentang sirah nabawiyah adalah Omar. Sebelumnya aku sempat mencarinya di youtube namun agak kesusahan menemukan lengkapnya. Walaupun Omar cukup sering ditayangkan pada Bulan Ramadan, namun baru Ramadan kali ini aku mengikutinya.
Pada awalnya aku pikir bercerita hanya tentang Umar bin Khathab. Ternyata menceritakan tentang Islam di masa-masa awal, bahkan didalam kisahnya Umar pun masih belum memeluk Islam.
Dari film Omar yang paling membekas adalah kisah Bilal bin Rabah. Bukan tentang penyiksaannya yang sering aku dengar, tetapi terkait prinsipnya tentang merdeka. Bilal merasa merdeka bukan saat Abu Bakar membebaskannya saat disiksa oleh Umayyah. Namun, Bilal sudah merasa merdeka sejak memeluk agama Islam. Masya Allah, Bilal tak hanya sekedar masuk Islam, tetapi iman sudah masuk ke dalam hatinya.
3. Detective Conan
Siapa si yang nggak suka anime detective Conan? Kayaknya hampir kebanyakan orang menyukainya. Walaupun dulu aku lebih suka menonton doraemon saat kecil. Berujung selalu rebutan akibat doraemon dan detective conan tayang secara berbarengan.
Setiap kali melihat anime detective maka aku akan ikut menebak-nebak siap pelaku dan motifnya. Walaupun aku sering salah menebak dan tak bisa menemukan motifnya. Namun, aku tetap menikmati untuk menonton anime ini.
4. Reply 1988
Salah satu drakor yang membuatku gagal move on ya reply 1988. Pada awalnya aku memang tak berekspektasi tinggi saat melihat cuplikannya. Mungkin karena menggunakan latar waktu tahun 1988 sehingga tak menarik untukku. Namun, setelah melihatnya aku bahkan sempat mengulangnya beberapa kali.
Reply 1988 menurutku drama yang cukup sederhana tetapi memiliki makna yang mendalam. Mengangkat banyak kisah tak hanya percintaan tetapi juga keluarga, persahabatan, dan juga kehidupan bertetangga. Bahkan setiap pemain memiliki porsi yang hampir sama sehingga tak ada yang dominan.
Cerita yang sederhana tetapi banyak yang mengulasnya. Bahkan banyak yang patah hati akibat akhir ceritanya. Namun, menurutku itulah kisah yang bagus, tak selalu berakhir bahagia bagi setiap pemainnya.
5. Masterchef Indonesia
Acara masak memasak yang cukup aku tunggu setiap tahunnya. Bukan karena memotivasi untuk memasak tapi membuatku lebih lahap makan akibat tergoda melihat hidangan di televisi.
Memang bukan seperti kontes menyanyi yang menjadikan para penonton bisa ikut menilainya. Acara memasak ini hanya sekedar mengandalkan komentar juri dan penonton hanya menebaknya. Tak jarang jagoan yang menurut penonton pandai memasak bisa dieliminasi di babak awal.
Acara memasak ini memang hanya sekedar hiburan bagiku. Tak jarang juga memberikan teknik memasak atau resep baru ketika ada duplicate dish. Jika memang ada drama atau settingan di dalamnya, aku tak terlalu peduli. Jangan sampai acara yang tujuannya menghibur malah menjadi kita gatal ikut meramaikan media sosial dengan ujaran kebencian.
Sebenarnya ada banyak acara televisi yang bagus dan menarik ditonton, tetapi kelima acara tv itulah yang terlintas dipikiranku. Banyaknya acara televisi akan membuat setiap orang memiliki acara tv favorit yang berbeda. Jadi, apakah acara televisi favorit kalian sama denganku?
Mbak, kamu nggak suka nonton crayon shincan po? Wkwkw aku suka banget padahal wkkw
BalasHapusBiasa aja kak, nggak terlalu suka. Tapi dulu waktu kecil nonton juga si hehe
HapusDetective Conan, aku suka aku suka. Lama sekali tak menontonnya. Jadi kangen sama pacar lamaku kan, Shinichi Kudo, hehe.
BalasHapusMaster Chef juga suka. Seneng lihat orang masak, tapi nggak suka masak sendiri, maunya dimasakin terus aku tinggal leb wkkw.
Dari zaman SMa sampai sekarang, Doraemon ada terus ditayang di tv. Tapi nontonnya sesekali aja sekarang. Sponge Bob juga. Dora the explorer yang dah gak ada. Jadi sekarang Upin Ipin yang jadi favorit. Saya mah pecinta kartun. Apalagi Candy-Candy.
BalasHapusWah bingung juga ya acara tv apa yang disukai. Kalo saya pribadi kurang terlalu suka dengan acara tv yang ada di Indonesia karna dirasa terlalu (ya begitulah) mungkin kalo animasi dari Indonesia saya suka Nusa & Rara yang saya rasa cukup mengedukasi anak-anak. Master Chef juga merupakan salah satu acara tv yang baik gak terlalu mengandalkan sensasi. Ya you know lah acara tv indonesia saat ini bagaimana.
BalasHapusSaya suka omar dan masterchef.
BalasHapusOmar sangat detail ceritanya dan sangat informatif, seperti sedang membaca sejarah.
masterchef bagus banget, saya juga sedang terus belajar memasak, jadi masterchef kaya referensi gitu
aku suka omar dulu
BalasHapusapalagi pas menjelang subuh kan pernah disiarkan, ya?
nah, reply ini aku juga favorit. suka banget sama kekocakan mereka hehe
Aku yang Reply 1988 belum juga nonton nih sampe sekarang, padahal uda lama masukin dalam wishlist. Ntah karena suasananya yang nggak terlalu menarik, padahal banyak sekali review yang merekomendasi ini drama
BalasHapusAku juga suka nonton OB mba. Gemea ama tingkah Odah dan polosnya Sayuti.
BalasHapusConan juga lartun favorit. Sayang, sekarang ga tayang lagi
Wah, dari lima acara yang ada di daftar ini, keempatnya juga acara TV kesukaanku lo, Kak! Kita samaan nih, ya, tos dulu dong!
BalasHapusTapi, kalau disuruh memilih satu, acara favorit saya nggak jauh-kauh dari kartun, hehe, apapun itu kartunnya, di channel mana pun tayangnya, saya pasti betah nonton.
Dulu waktu masih kecil kartun yang paling berkesan ada Doraemon, P-man (?), Hamtaro, dan Detektif Conan. Seingat saya beberapa bulan kemarin animasi detektif ini ditayangin lagi di Net TV, tapi nggak ngerti deh apa masih berjalan sampai sekarang...