Konten [Tampil]
Kado pernikahan tak harus barang yang mahal, sekedar buku bekal menikah bisa jadi salah satu solusinya. Menikah bukan berarti akhir dari sebuah perjalanan, malah itu awal sebuah perjalanan yang baru dengan peran yang baru pula. Sehingga perlu terus belajar dan mempersiapkannya.
Menikah bukan berarti kita sudah siap segalanya. Tak ada yang tau kapan siap dan harus terus belajar ketika menikah nantinya. Perlu adanya perayaan wedding anniversary agar terus memiliki ikatan dengan pasangan. Tak harus ada perayaan yang megah, tapi sekedar untuk saling melakukan evaluasi dan membuat rencana agar kehidupan pernikahan bisa lebih baik dari sebelumnya.
13 Buku Bekal Menikah
Merayakan wedding anniversary bisa dilakukan dengan memberikan buku yang bisa meluruskan niat dalam menikah. Beberapa buku yang bagus dan menarik dibaca bersama pasangan agar nantinya bisa jadi jodoh sehidup sesurga.
1. Sirah Nabawiyah
Buku yang menceritakan kehidupan Rasulullah tentunya menjadi bacaan yang seharusnya kita baca. Di dalamnya tentu menceritakan tentang kehidupan Rasulullah dengan istrinya. Sebagai umat Rasulullah tentu kita perlu belajar langsung dari Beliau, bagaiman cara Rasulullah mendidik istri hingga bercanda dengan istrinya. Agar kita bisa mewujudkan kehidupan pernikahan yang sakinah, mawaddah, warahmah.
2. Psikologi Pasangan
Menikah dengan pasangan tentu akan menimbulkan konflik akibat perbedaan. Dalam buku ini dijelaskan tentang perbedaan antara laki-laki dan perempuan, serta konflik yang sering terjadi. Dengan memahaminya sedari awal tentu akan membuat kita lebih siap ketika menghadapi konflik tersebut. Dan bisa mencari solusi agar pernikahan bisa lebih minim konflik dari kasus yang ada di buku.
3. Awe-ispiring Us
Pengalaman menjadi orang tua luar biasa. Menjalani kuliah S2 dan S3 di luar negeri bersama suami, Dewi Nur Aisyah berbagi peran dalam mengasuh anak. Bagaimana mereka membagi jadwal agar sama-sama bisa menyelesaikan kuliah sekaligus tetap bisa membersamai buah hati. Tentu tak mudah apalagi tinggal di negeri orang hanya dengan mengandalkan beasiswa. Tapi semua tetap bisa jalani dengan izin Allah.
4. Salihah Mom's Diary
Menjadi seorang ibu tentu tak mudah. Buku ini menceritakan bagaimana pengalaman menjadi seorang ibu yang sering mendapatkan banyak kejutan tak diduga. Bagaimana doa yang dipanjatkan untuk sang buah hati, bisa dikabulkan oleh Allah. Tak jarang para ibu itu belajar dari apa yang dilakukan sang buah hati. Menjadi ibu memang tak lepas dari kesalahan, tapi akan tetap menjadi orang tua paling sempurna di mata anak.
5. Pre Marriage Talk
Mempersiapkan pernikahan itu ada banyak hal yang harus diperhatikan. Tak hanya untuk seseorang yang sedang mempersiapkan pernikahan, buku ini pun bisa dibaca oleh yang sudah menikah sebagai pembelajaran. Apakah pernikahan mereka sudah sesuai dengan niat yang baik atau belum. Bahkan banyak hal yang mungkin bisa diperbaiki dari hal yang perlu dipersiapkan ketika menikah.
6. Katanya Nikah Mudah
Perjalanan Natasha Rizky dalam menjalani kehidupan pernikahannya. Bagaimana menjalani kehidupan rumah tangga di usia muda dan memiliki pasangan dengan perbedaan umur yang cukup jauh. Menikah muda memang tak dilarang tetapi jangan sekedar untuk ikut-ikutan. Agar tak menyesal karena menikah muda itu tidak mudah.
7. Happy Little Soul
Kisah ibu yang menjadi teman untuk anaknya. Bagaimana perjuangan seorang ibu merawat anaknya yang memiliki dermatitis atopik. Tak jarang menangis karena lelah dan kurang tidur. Tak mudah memang perjuangannya. Tapi kini anak tersebut sudah tumbuh semakin besar. Salah satu buku parenting yang bagus dan ringan untuk dibaca. Apalagi ceritanya yang sedehana sesuai dengan kehidupan sehari-hari.
8. Kirana and Happy Little World
Komik yang menggambarkan kehidupan Kirana kecil dan ibunya. Kadang ada tingkahnya yang ajaib hingga harus menahan marah. Kadang kala ada tingkahnya yang lucu hingga tak tahan untuk menahan tawa. Tapi dari Kirana, kita bisa belajar banyak hal yang sering kali dilupakan oleh orang dewasa.
9. Letters to Karel
Perjuangan seorang ayah untuk mengenalkan sosok ibu pada sang anak melalui tulisannya. Siapa yang menyangka, kelahiran sang buah hati menjadi kado terakhir dari istrinya. Walaupun istrinya sudah meninggalkannya, tapi semua rencananya masih tetap hidup. Tak mudah mewujudkan keinginan agar Karel bisa full asi. Perjuangan mencari donor asi hingga membawanya dari luar kota dengan keadaan baik. Dan tentu ada pengorbanan meninggalkan anak di kampung halaman dengan nenek kakeknya.
10. Teman Tapi Menikah
Menikah dengan teman ternyata tetap perlu melakukan adaptasi. Teman yang kita kenal selama ini ternyata tetap membuat kita terkejut dengan sifat-sifat yang muncul. Ditambah perubahan hormon ketika datang bulan bahkan menjadi orang yang berbeda saat hamil. Untuk kalian yang menikah dengan teman, buku ini akan menjadi kisah yang bermanfaat bagi kalian.
11. I am Sarahza
Memiliki anak memang harapan semua orang yang telah menikah. Tetapi apa yang terjadi jika tak kunjung diberikan rezeki dalam bentuk anak. Tentu ada kekecewaan dan kesedihan yang akan dirasakan. Apalagi jika telah melakukan berbagai ikhtiar sebagai upaya untuk mewujudkannya. Kisah Hanum dan Rangga dalam mendapatkan Sarahza tentu mengingatkan kita pada kisah Nabi Ibrahim dan Nabi Zakaria. Ketika kita sudah berupaya sedemikian rupa dan hampir menyerah tapi Allah memberikan jawaban atas doa itu.
12. Moga Bunda di Sayang Allah
Kita tak bisa memilih anak yang akan dititipkan pada kita. Tapi bagaimana jika anak spesial yang lahir dan mengajarkan kita apa itu arti sabar dan ikhlas. Bertahun-tahun mencari cara agar bisa berkomunikasi dengannya dan mengajarkan hidup selayaknya manusia pada umumnya. Perjalanan yang tak mudah hingga akhirnya menemukan guru yang tepat.
13. Genap
Perjalanan hidup menggenap akan lebih berkah jika dijalani dengan syariat. Ketika banyak orang yang memilih untuk pacaran, dalam buku ini diceritakan bagaimana dirinya tetap memilih untuk taaruf. Selain itu, diceritakan juga konflik yang terjadi antara suami dan istri, serta respon berbeda yang dilakukan. Kita akan lebih memahami psikologi dari sisi laki-laki dan perempuan. Apa yang ada dipikiran laki-laki dan selalu menjadi pertanyaan bagi perempuan, begitu sebaliknya.
Beberapa buku yang menarik menjadi bekal untuk menikah dan pernah aku baca sebelumnya. Adakah rekomendasi buku bekal menikah lainnya?
Haloo mbak, beberapa buku yg mbak tuliskan ada yg aku tahu nih. Tetapi ada juga yang tidak. Hehehe..
BalasHapusSirah Nabawiyah karya Syaikh Mubarakfuri, ada di rumahku. Kalau yang Kirana, tau juga bukunya sebab udah follow akun Ibook Retnohening sejak lama... 😀😀
Ternyata followers ibook juga ya kak? wkk
HapusPostingannya ibook gak cuma menghibur kadang ada pelajaran yang bisa diambil juga
jadi inget waktu pas mau nikah dulu, istri minta salah satu seserahannya beberapa buku, salah satunya ada sirah nabawiyah yang di list kak zakia.
BalasHapusWah seserahannya bermanfaat ya pak :)
HapusAku baru Sirah nawabiyah sisanya belum pernah baca hehe
BalasHapusTernyata Nathasa juga ada bukunya.
Iya ada kak
HapusDari semua daftar bukunya, ada beberapa yang aku tau. Tapi belum ada satu pun yang pernah aku baca
BalasHapusMungkin bacaan kita beda mba hehe
HapusKalau Mba Febrina biasanya baca buku apa?
Sepertinya perlu ada tambahan nih mbak zakia, karena harus paham juga dari sisi fiqh pernikahan. Buku trilogi pernikahan Ust Fauzhil Adhim, buku Merayakan Cinta ust Salim A Fillah juga series buku Wonderful Family karya ust Cahyadi Takariawan.
BalasHapusInsyaallah bagus banget...
Makasih bun, itu referensi dari buku yang sudah aku baca. Buku ust Salim A Fillah dan ust Cahyadi Takariawan udah sering dapat rekomendasi cuma belum kesampaian baca bun
HapusTertarik baca yang Letters to Karel, kisah nyata dan unik. Jarang buku ditulis seorang ayah, pasti menarik. Dari semua buku di atas, baru no 1, 7 dan 11 yang udah dibaca. No 10 nonton filmnya doang, hehe.
BalasHapusBeberapa udah aku baca dan emang sebagus itu buat persiapan sebelum menikah, biar ga kaget dan bisa prakteknya.
BalasHapusBukunya bagus2 ka, penasaran semua.
BalasHapusKalo udh baca itu, kaykna ka Zakia siap nih😄
Duo bukunya Retno hening ada juga di rak ku :)
BalasHapus