Konten [Tampil]
Bismillah ...
Pertama kali tertarik belajar Sirah Nabawiyah itu, ketika melihat instragram story milik akun @choqi_isyraqi yang membahas tentang sirah nabawiyah. Terdapat penjelasan kenapa kita belajar sirah nabawiyah dan referensi yang bisa dipilih mulai dari film, kajian, hingga buku. Ternyata belajar sirah nabawiyah butuh waktu yang tidak sebentar karena ada banyak pembahasan, layaknya jika nonton drama yang ada hingga puluhan episode. Aku yang awalnya memilih untuk belajar melalui buku, akhirnya mencoba mengikuti saran mulai belajar dari film Muhammad : The messenger of God. Filmnya cukup bagus menceritakan tentang Sirah Nabawiyah tetapi tidak detail dan komprehensif, hanya cukup sebagai gambaran apa yang akan dipelajari di Sirah Nabawiyah.
Setelah selesai menonton film pun, saya lanjutkan dengan menonton Kajian Inspirasi Nabi oleh Muhammad Elvandi. Ada sekitar 30 sesi dan baru selesai menonton 9 sesi.
Pada kajian sesi pertama, dijelaskan apa yang akan dipelajari di Kajian Inspirasi Nabi, seperti fase kehidupan nabi, hikmah, dan relevansinya pada kehidupan saat ini. Sesi pertama merupakan sesi pengantar sebelum nantinya belajar setiap detail yang akan dipelajari nantinya dan juga referensi yang akan digunakan.
Lalu apa perbedaan mengkaji sejarah (tarikh) dengan fiqih sirah?
Jika mengkaji sejarah atau tarikh biasanya lebih detail atau fokus ke tanggal dan kejadian, seperti pelajaran ketika sekolah dulu yang harus menghafal tempat kejadian, lokasi, jumlah dan banyak hal. Sedangkan fiqih sirah lebih pada bagaimana kita memahami sejarah, apa yang bisa diambil hikmahnya, dan apa yang bisa kita terapkan pada kehidupan kita saat ini.
Mengapa mengkaji sejarah?
Bagi sebagian orang sejarah adalah lembaran masa lalu. Kisah yang tidak lagi dibutuhkan. Tetapi tenyata sejarah itu selalu berulang. Tidak ada sesuatu yang baru dalam hidup manusia. Sejarah itu hanya mengulangi dirinya sendiri.
1. Apa yang terjadi di zaman dulu akan terjadi lagi saat ini
Ada sebuah umat yang Allah beri kekuatan, nikmat dengan tanah subur, masyarakat kuat berdaya, bisa memiliki ilmu arsitek yang hebat hingga dapat membangun piramid yang agung. Tapi ketika mereka sombong maka akan Allah hancurkan. Bisa dibayangkan bagaimana di masa lalu ketika teknologi belum secanggih saat ini, manusia bisa membangun piramida yang megah, candi, ataupun bangunan lain yang akhirnya kita kenal melalui keajaiban dunia?
Jika ada sebuah pemerintahan, pemimpin, gubernur, wali kota yang diberikan kesempatan untuk menggunakan potensinya kemudian sombong dengan prestasinya tersebut maka akan Allah musnahkan seperti umat-umat sebelumnya.
Dalam hidup ini ada namanya sunnatullah (hukum alam) yang biasany disebut oleh umat islam atau para sejarahwan menyebutnya filsafat sejarah. Sunnatullah/filsafat sejarah/fiqih kehidupan aturan yang mengatur kehidupan kita yang tidak akan berubah.
“Sebagai suatu sunatullah yang telah berlaku sejak dahulu, kamu sekali-kali tiada akan menemukan perubahan bagi sunatullah itu,” (QS Al Fath :23)
Sama seperti air jika 100 derajat akan mendidih dan dibawah 0 derajat maka akan beku, begitulah kira-kira rumus kehidupan. Rumus kehidupan itu akan kita dapatkan dari sejarah yang kita pelajari. Sejarah adalah bahan dasar dari ilmu sosial, politik, sosiologi, psikologi, antropologi. Tidak ada pemimpin besar yang tidak hobi sejarah.
2. Ada sebuah pola-pola berulang
Adanya sebuah pola yang berubah, sehingga kita dapat mengantisipasi masa depan dengan mempelajari sejarah dan pola-polanya.
Contoh pola berulang adalah ketika Rasulullah hijrah ke madinah, Rasul dihadapkan pada konflik sosial berupa perpecahan. Ada dua kaum (aus dan khazraj) yang berperang terus karena ada pihak ketiga yaitu kaum yahudi yang memiliki bisnis sejata. Bisnis tersebut tidak akan laku jika damai atau tidak perang, karena senjata itu bisnis perang. Maka terus dihadirkanlah sumber-sumber peselisihan, di adu domba antara aus dan khazraj yang nantinya jika perang akan membeli senjata ke yahudi. Keduanya berperang dan yang menikmati keuntungan adalah orang yahudi.
Jika saat ini membaca industri persenjataan, yang paling kuat adalah amerika. Lobi-lobi yang paling kuat di Amerika adalah lobi senjata. Maka parlemen di Amerika tidak akan berhasil jika ingin mengamandemen tentang sejata. Jika UU membatasi penggunaan sejata, maka bisnis sejata akan mengalami kerugian. Bisnis sejata di Amerika pun di ekspor dengan memanfaatkan konflik antara iran dan irak, mereka berperang lalu membeli senjata ke Amerika. Selain itu, Pemerintahan Saudi pun ditakut-takuti dengan isu peluang pemberontakan gerakan islam sehingga Pemerintah Saudi meminta perlindungan dari amerika.
Itulah contoh jika sejarah akan berulang pola-polanya.
Jika islam di Indonesia di adu domba, maka akan ada pihak ketiga yang mengambil keuntungan, entah industrI sejata, pertanian, finansial dan bidang lain yang akan mengambil keuntungan dari umat islam. Sehingga umat islam sibuk berkonflik, pihak lain mengurus ekonomi, mengelola bank.
Jika orang yang memahami sejarah, semakin jauh memahami sejarah ke belakang, maka akan semakin visioner dia memandang ke masa depan.
Mengapa mengkaji sirah nabawiyah?
Diantara seluruh sejarah umat manusia, ada seorang laki-laki yang pujiannya datang bukan dari manusia, pujiannya datang langsung dari Allah SWT.
"Sungguh engkau (wahai Muhammad), benar-benar memiliki akhlak yang agung." (QS Al-Qalam: 4)
Michael Hart, seorang penulis, menulis buku 100 orang paling berpengaruh dalam sejarah lalu menempatkan Nabi Muhammad di nomor 1, Isaac Newton di nomor 2, dan Nabi Isa a.s di nomor 3. Maka jangan membandingkan Nabi Muhammad dengan manusia lain, bahkan dengan Malaikat Jibril, Nabi Muhammad lebih agung. Dari semua makhluk yang Allah ciptakan dari awal hingga akhir, dari adam hingga makhluk akhir jaman, makhluk paling agung itu Nabi Muhammad SAW.
Bahkan ketika Nabi Muhammad diangkat oleh Allah untuk mi’raj ke langit ke 7 ditemani oleh Malaikat Jibril. Ketika sampai di Sidratul Muntaha, jibril tidak bisa masuk melangkah, “jika saya melangkah satu langkah lagi, maka saya akan terbakar” karena yang bisa masuk hanya Nabi Muhammad. Dari seluruh makluk itu, Nabi Muhammad sudah pernah melihat surga dan neraka padahal beliau masih hidup ketika isra mi’raj.
Dari Rasulullah, kita bisa ambil sisi keteladanan dari semua kehidupannya.
1. Detail
Sebagai seorang pribadi, sebagai anak kecil, remaja, pemuda, bisnisman, penggembala kambing, suami, anggota masyarakat, organisasi, pemimpin keluarga, pemuka masyarakat, pada akhirnya sebagai seorang nabi, pemimpin negara, politisi, diploma, guru dan pemimpin peradaban. Bagaimana pemimpin besar disiapkan oleh Allah SWT, dari lingkungan yang memadai hingga menumbuhkan karakter kepemimpinan. Maka dalam mengkaji fiqih sirah, pilih apa yang kita butuhkan karena sangat banyak yang dapat dipelajari.
2. Lengkap
Semua referensi sirah nabawiyah valid terutama yang generasi awal, tidak ada sejarah manusia yang sangat detail dan valid. Ada konsep sanad dan matan sehingga sirah nabawiyah itu valid dan lengkap. Bangsa arab dahulu memiliki ingatan yang kuat, jika mendengar kajian setengah jam maka bisa mengulang titik dan koma.
Sejarah nabi komprehensif, dari mulai lahir hingga wafat tidak terputus. Lain dengan sejarah orang penting, yang dilirik hanya sejak popular jarang ada informasi waktu kecil sebelum popular. Bahkan sebelum lahirnya Rasulullah pun diabadikan dalam Al Quran Surah Al Fiil secara lengkap.
3. Praktis
Semua ibrah, apa yang dilakukan oleh Rasulullah bisa kita terapkan karena beliau manusia. Salah satu hikmah mengapa yang diturunkan sebagai nabi adalah manusia bukan malaikat. Jika malaikat yang diturunkan maka kita akan bisa beralasan.
Nantinya dalam Kajian Inspirasi Nabi akan dijelaskan setiap detailnya dari mulai Nabi Muhammad kecil, remaja, mendapat wahyu pertama, dan seterusnya. Sejujurnya menyenangkan belajar tentang Sirah Nabawiyah karena saya menyukai pelajaran sejarah selama tidak harus menghafal. Dengan mendengarkan berulang pun, lama-lama akan dapat teringat, karena dalam kajian ini, ada beberapa hal yang selalu diulang dalam setiap sesinya.
Untuk yang tertarik belajar Sirah Nabawiyah berikut saya lampirkan linknya:
1. Film Muhammad: The Messenger of God
https://www.youtube.com/watch?v=-EYUwosJh78
2. Kajian Inspirasi Nabi oleh Muhammad Elvandi
https://www.youtube.com/watch?v=ZdmyP0Khj7k&list=PL6ZXpd0wjeDeH5ohyrp1tBoZsI6VF4sCK
Pertama kali tertarik belajar Sirah Nabawiyah itu, ketika melihat instragram story milik akun @choqi_isyraqi yang membahas tentang sirah nabawiyah. Terdapat penjelasan kenapa kita belajar sirah nabawiyah dan referensi yang bisa dipilih mulai dari film, kajian, hingga buku. Ternyata belajar sirah nabawiyah butuh waktu yang tidak sebentar karena ada banyak pembahasan, layaknya jika nonton drama yang ada hingga puluhan episode. Aku yang awalnya memilih untuk belajar melalui buku, akhirnya mencoba mengikuti saran mulai belajar dari film Muhammad : The messenger of God. Filmnya cukup bagus menceritakan tentang Sirah Nabawiyah tetapi tidak detail dan komprehensif, hanya cukup sebagai gambaran apa yang akan dipelajari di Sirah Nabawiyah.
Setelah selesai menonton film pun, saya lanjutkan dengan menonton Kajian Inspirasi Nabi oleh Muhammad Elvandi. Ada sekitar 30 sesi dan baru selesai menonton 9 sesi.
Pada kajian sesi pertama, dijelaskan apa yang akan dipelajari di Kajian Inspirasi Nabi, seperti fase kehidupan nabi, hikmah, dan relevansinya pada kehidupan saat ini. Sesi pertama merupakan sesi pengantar sebelum nantinya belajar setiap detail yang akan dipelajari nantinya dan juga referensi yang akan digunakan.
Lalu apa perbedaan mengkaji sejarah (tarikh) dengan fiqih sirah?
Jika mengkaji sejarah atau tarikh biasanya lebih detail atau fokus ke tanggal dan kejadian, seperti pelajaran ketika sekolah dulu yang harus menghafal tempat kejadian, lokasi, jumlah dan banyak hal. Sedangkan fiqih sirah lebih pada bagaimana kita memahami sejarah, apa yang bisa diambil hikmahnya, dan apa yang bisa kita terapkan pada kehidupan kita saat ini.
Mengapa mengkaji sejarah?
Bagi sebagian orang sejarah adalah lembaran masa lalu. Kisah yang tidak lagi dibutuhkan. Tetapi tenyata sejarah itu selalu berulang. Tidak ada sesuatu yang baru dalam hidup manusia. Sejarah itu hanya mengulangi dirinya sendiri.
1. Apa yang terjadi di zaman dulu akan terjadi lagi saat ini
Ada sebuah umat yang Allah beri kekuatan, nikmat dengan tanah subur, masyarakat kuat berdaya, bisa memiliki ilmu arsitek yang hebat hingga dapat membangun piramid yang agung. Tapi ketika mereka sombong maka akan Allah hancurkan. Bisa dibayangkan bagaimana di masa lalu ketika teknologi belum secanggih saat ini, manusia bisa membangun piramida yang megah, candi, ataupun bangunan lain yang akhirnya kita kenal melalui keajaiban dunia?
Jika ada sebuah pemerintahan, pemimpin, gubernur, wali kota yang diberikan kesempatan untuk menggunakan potensinya kemudian sombong dengan prestasinya tersebut maka akan Allah musnahkan seperti umat-umat sebelumnya.
Dalam hidup ini ada namanya sunnatullah (hukum alam) yang biasany disebut oleh umat islam atau para sejarahwan menyebutnya filsafat sejarah. Sunnatullah/filsafat sejarah/fiqih kehidupan aturan yang mengatur kehidupan kita yang tidak akan berubah.
“Sebagai suatu sunatullah yang telah berlaku sejak dahulu, kamu sekali-kali tiada akan menemukan perubahan bagi sunatullah itu,” (QS Al Fath :23)
Sama seperti air jika 100 derajat akan mendidih dan dibawah 0 derajat maka akan beku, begitulah kira-kira rumus kehidupan. Rumus kehidupan itu akan kita dapatkan dari sejarah yang kita pelajari. Sejarah adalah bahan dasar dari ilmu sosial, politik, sosiologi, psikologi, antropologi. Tidak ada pemimpin besar yang tidak hobi sejarah.
2. Ada sebuah pola-pola berulang
Adanya sebuah pola yang berubah, sehingga kita dapat mengantisipasi masa depan dengan mempelajari sejarah dan pola-polanya.
Contoh pola berulang adalah ketika Rasulullah hijrah ke madinah, Rasul dihadapkan pada konflik sosial berupa perpecahan. Ada dua kaum (aus dan khazraj) yang berperang terus karena ada pihak ketiga yaitu kaum yahudi yang memiliki bisnis sejata. Bisnis tersebut tidak akan laku jika damai atau tidak perang, karena senjata itu bisnis perang. Maka terus dihadirkanlah sumber-sumber peselisihan, di adu domba antara aus dan khazraj yang nantinya jika perang akan membeli senjata ke yahudi. Keduanya berperang dan yang menikmati keuntungan adalah orang yahudi.
Jika saat ini membaca industri persenjataan, yang paling kuat adalah amerika. Lobi-lobi yang paling kuat di Amerika adalah lobi senjata. Maka parlemen di Amerika tidak akan berhasil jika ingin mengamandemen tentang sejata. Jika UU membatasi penggunaan sejata, maka bisnis sejata akan mengalami kerugian. Bisnis sejata di Amerika pun di ekspor dengan memanfaatkan konflik antara iran dan irak, mereka berperang lalu membeli senjata ke Amerika. Selain itu, Pemerintahan Saudi pun ditakut-takuti dengan isu peluang pemberontakan gerakan islam sehingga Pemerintah Saudi meminta perlindungan dari amerika.
Itulah contoh jika sejarah akan berulang pola-polanya.
Jika islam di Indonesia di adu domba, maka akan ada pihak ketiga yang mengambil keuntungan, entah industrI sejata, pertanian, finansial dan bidang lain yang akan mengambil keuntungan dari umat islam. Sehingga umat islam sibuk berkonflik, pihak lain mengurus ekonomi, mengelola bank.
Jika orang yang memahami sejarah, semakin jauh memahami sejarah ke belakang, maka akan semakin visioner dia memandang ke masa depan.
Mengapa mengkaji sirah nabawiyah?
Diantara seluruh sejarah umat manusia, ada seorang laki-laki yang pujiannya datang bukan dari manusia, pujiannya datang langsung dari Allah SWT.
"Sungguh engkau (wahai Muhammad), benar-benar memiliki akhlak yang agung." (QS Al-Qalam: 4)
Michael Hart, seorang penulis, menulis buku 100 orang paling berpengaruh dalam sejarah lalu menempatkan Nabi Muhammad di nomor 1, Isaac Newton di nomor 2, dan Nabi Isa a.s di nomor 3. Maka jangan membandingkan Nabi Muhammad dengan manusia lain, bahkan dengan Malaikat Jibril, Nabi Muhammad lebih agung. Dari semua makhluk yang Allah ciptakan dari awal hingga akhir, dari adam hingga makhluk akhir jaman, makhluk paling agung itu Nabi Muhammad SAW.
Bahkan ketika Nabi Muhammad diangkat oleh Allah untuk mi’raj ke langit ke 7 ditemani oleh Malaikat Jibril. Ketika sampai di Sidratul Muntaha, jibril tidak bisa masuk melangkah, “jika saya melangkah satu langkah lagi, maka saya akan terbakar” karena yang bisa masuk hanya Nabi Muhammad. Dari seluruh makluk itu, Nabi Muhammad sudah pernah melihat surga dan neraka padahal beliau masih hidup ketika isra mi’raj.
Dari Rasulullah, kita bisa ambil sisi keteladanan dari semua kehidupannya.
1. Detail
Sebagai seorang pribadi, sebagai anak kecil, remaja, pemuda, bisnisman, penggembala kambing, suami, anggota masyarakat, organisasi, pemimpin keluarga, pemuka masyarakat, pada akhirnya sebagai seorang nabi, pemimpin negara, politisi, diploma, guru dan pemimpin peradaban. Bagaimana pemimpin besar disiapkan oleh Allah SWT, dari lingkungan yang memadai hingga menumbuhkan karakter kepemimpinan. Maka dalam mengkaji fiqih sirah, pilih apa yang kita butuhkan karena sangat banyak yang dapat dipelajari.
2. Lengkap
Semua referensi sirah nabawiyah valid terutama yang generasi awal, tidak ada sejarah manusia yang sangat detail dan valid. Ada konsep sanad dan matan sehingga sirah nabawiyah itu valid dan lengkap. Bangsa arab dahulu memiliki ingatan yang kuat, jika mendengar kajian setengah jam maka bisa mengulang titik dan koma.
Sejarah nabi komprehensif, dari mulai lahir hingga wafat tidak terputus. Lain dengan sejarah orang penting, yang dilirik hanya sejak popular jarang ada informasi waktu kecil sebelum popular. Bahkan sebelum lahirnya Rasulullah pun diabadikan dalam Al Quran Surah Al Fiil secara lengkap.
3. Praktis
Semua ibrah, apa yang dilakukan oleh Rasulullah bisa kita terapkan karena beliau manusia. Salah satu hikmah mengapa yang diturunkan sebagai nabi adalah manusia bukan malaikat. Jika malaikat yang diturunkan maka kita akan bisa beralasan.
Nantinya dalam Kajian Inspirasi Nabi akan dijelaskan setiap detailnya dari mulai Nabi Muhammad kecil, remaja, mendapat wahyu pertama, dan seterusnya. Sejujurnya menyenangkan belajar tentang Sirah Nabawiyah karena saya menyukai pelajaran sejarah selama tidak harus menghafal. Dengan mendengarkan berulang pun, lama-lama akan dapat teringat, karena dalam kajian ini, ada beberapa hal yang selalu diulang dalam setiap sesinya.
Untuk yang tertarik belajar Sirah Nabawiyah berikut saya lampirkan linknya:
1. Film Muhammad: The Messenger of God
https://www.youtube.com/watch?v=-EYUwosJh78
2. Kajian Inspirasi Nabi oleh Muhammad Elvandi
https://www.youtube.com/watch?v=ZdmyP0Khj7k&list=PL6ZXpd0wjeDeH5ohyrp1tBoZsI6VF4sCK
Dulu suka banget pelajaran tarikh waktu d pondok..jadi semangat mau ngulang2 siroh lagi..thanks mba :)
BalasHapusMasyaAllah, saya biasanya baca se bab se bab, belum semuanya. Dengan tulisan ini insyaAllah saya termotivasi lagi. Banyak cara untuk mempelaajri sirah nabawiyah
BalasHapusdapat ilmu baru😍
BalasHapusjazakillah Mbaa
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusSaya juga sempat menonton beberapa episode sirah Nabawiyah dari ust. Elvandi, namun saat ini belum selesai karena eps nya sangat banyak :(. Sangat menarik pemaparan beliau bagaimana dari belajar sirah nabi ini kita bisa mengambil inspirasi-ispirasi untuk menjadi pemuda yang bisa berkontribusi terhadap negara dan umat islam. Terimakasih sharingnya mba :).
BalasHapusWah makasih mba info nya.selama ini pengen nonton siroh tapi bingung.
BalasHapusSekarang jadi punya reverensi.
Berasa diingatkan bacaan sirah saya yg belum rampung jga 😆
BalasHapusMasyaaAllah...saya lg terseok baca bukunya, belum kelar juga, malah udh hampir sepertiganya dibaca, diulang lg dr awal...belum keambil intinya😀
BalasHapusjazakillah khayr mbak untuk referensi link nya, it means alot untuk akuuu 💛🤗
BalasHapusMakasih Mba sharingnya 😊
BalasHapusMaa Syaa Allah
BalasHapusjadi nambah wawasan
ada sitilah Tarikh dan Sirah
Jazakillah Khair mba
Jazakillah Khair sharing dan referensinya, sangat bermanfaat.. suka bingung juga harus mulai dari mana soalnya 😆
BalasHapusWah terimakasih atas sharingnya mba, jadi inget kalau harus segera mulai belajar sirah nabawiyyah
BalasHapusJzk Mba atas sharingnya. Smg bisa merealisasikan utk segera menamatkan shirah..
BalasHapusGo to link FIM, jazakillah khayr mbaa
BalasHapusJazakillah khairan katsiran sharingnya mba 😊
BalasHapus-Aishanafi -
Yup. Dan kita juga harus memahami tentang segi politis dari sirah nabi dan sahabatnya. Jadi acuan kita juga untuk berdakwah. Semangat mengkaji sirah!
BalasHapusJazakillah khoiron katsiron Mba.. Sekarang jadi ada referensi untuk mulai belajar sirah..
BalasHapusWah trimakasih mb jdi lebij terarah mempelajari sirah selanjutnya.. 😊
BalasHapusKu juga suka sejaran ,jazaakillahu khairan menambah referensi amunisi hee
BalasHapusSaya juga lagi belajar sirah mba. Udah beli bukunya, tapi belum selesai dibaca
BalasHapusaku belum benar2 mendalami ini mba, baru suamiku yang suka sekali dengan sirah nabawiyah xD
BalasHapus